Olahraga
REAL MADRID 1-1 MANCHESTER CITY: Permainan memukau Vinicius Jr dan Kevin De Bruyne di Leg Pertama Berakhir Sama Kuat.

Table of Contents
Manchester City membawa hasil imbang 1-1 melawan Real Madrid setelah Kevin De Bruyne dan Vinicius Junior sama-sama mencetak gol memukau. Terlihat jelas Tim Tamu mendominasi diawal pertandingan dengan hampir seluruh bola di kaki mereka sementara tuan rumah tetap menjaga ketat sambil mencari langka untuk melakukan serangan balik.
Permaianan sengit ini pun menghasilkan skor pertama di menit ke-36 ketika Vinicius JR mencetak gol pertama dan akhirnya di menit ke-67 Man City bisa membalas Madrid dengan Kevin De Bruyne mencetak gol.
Pertandingan yang berakhir seri ini Real Madrid 1-1 Man City membuat Man City lebih diuntungkan dalam laga leg kedua semifinal Liga Champions 2022-2023 pekan depan.
Babak Pertama
Dibabak pertama ini Man City terlihat agresif mencoba menekan tuan rumah sejak pertandingan baru di menit 10, Man City terlihat mendominasi pertandingan hingga menit ke-20 dan Madrid masih terus mengeja bola dan menjaga pertahanan.
Pola yang sama terlihat bertahan hingga menit ke-30 walaupun Man City terlihat memimpin pertandingan tapi serangan balik Madrid terlihat sangat berbahaya dan memukau.
Dan akhirnya di menit ke-36 Madrid mencetak gol terlebih dahulu. Memanfaatkan skema serangan balik cepat dari sisi kiri lapangan, Camavinga melepaskan umpan tarik yang langsung diterima oleh Vinicius. Dengan tendangan kencang dari luar kotak penalti, bola berhasil masuk ke dalam gawang lawan. Skor menjadi 1-0 untuk Real Madrid atas Manchester City.

Babak Kedua
Pertandingan antara Real Madrid dan Manchester City berlangsung dengan tempo yang berbeda di babak kedua ini. Sepuluh menit awal, tampak bahwa Madrid lebih bebas dalam menguasai bola, sedangkan Man City sedikit mengubah pola permainannya.
Perubahan tersebut berdampak pada ritme pertandingan, Madrid lebih banyak menciptakan peluang di area pertahanan lawan dan mencoba untuk mencetak gol kedua. Namun, pada menit ke-67, Madrid justru dikejutkan dengan gol balasan dari Man City melalui tendangan keras Kevin De Bruyne setelah mendapat umpan dari Gundogan.
Pertandingan berlangsung dengan pola yang sama hingga menit ke-80, dimana Madrid lebih banyak menguasai bola dan Man City mengandalkan serangan balik cepat. Namun, memasuki 10 menit terakhir, pertandingan semakin terbuka dan keduanya saling menyerang.
Kedua tim sama-sama mendapatkan peluang matang, namun tidak ada gol tambahan yang tercipta meskipun ada tambahan waktu 3 menit. Skor 1-1 menjadi hasil akhir pertandingan antara Real Madrid dan Manchester City di leg pertama semifinal Liga Champions 2022-2023.


BERITA
Absennya Anthony Martial Membayangi Final Piala FA 2022-2023 Manchester United

TIGER NEWS – Manchester United akan melakoni pertandingan terakhir musim ini pada final Piala FA yang akan digelar di Wembley pada Sabtu (03/06) pukul 21.00 WIB. Tantangan besar menanti mereka saat berhadapan dengan rival sekota, Manchester City.
Namun, tim Setan Merah harus menghadapi badai cedera yang semakin melanda skuad mereka menjelang laga penting ini. Kabar buruk datang dari penyerang asal Prancis, Anthony Martial, yang dipastikan absen dalam Derby Manchester akibat cedera.
Manchester United secara resmi mengumumkan absennya Martial dalam final Piala FA melawan Manchester City. Pemain internasional Prancis tersebut mengalami cedera hamstring di akhir pertandingan kemenangan 2-1 melawan Fulham di Old Trafford pada hari Minggu.
“Anthony Martial tidak akan tampil dalam final Piala FA melawan Manchester City pada hari Sabtu karena cedera,” demikian pernyataan resmi dari Manchester United.
“Pemeriksaan medis setelah pertandingan mengungkapkan adanya robekan otot yang membuat pemain berusia 27 tahun itu tidak dapat berpartisipasi di Wembley.”
Martial akan bergabung dengan daftar panjang pemain cedera Manchester United, termasuk Marcel Sabitzer, Donny van de Beek, dan Lisandro Martinez. Selain itu, nasib Antony juga belum pasti setelah mengalami cedera saat melawan Chelsea di Old Trafford pekan lalu.
Cedera bukanlah hal baru bagi Martial. Pemain berusia 27 tahun ini sering absen akibat masalah cedera, termasuk musim ini, di mana ia telah melewatkan 32 pertandingan. Sejauh ini, Martial telah mencetak sembilan gol dan memberikan tiga assist musim ini, dengan catatan satu kontribusi gol setiap 120 menit atau 1,3 gol per pertandingan.
Sejak bergabung dengan Manchester United pada tahun 2015 setelah transfer dari AS Monaco sebesar 36 juta poundsterling, Martial telah mencatatkan 88 gol dari 298 pertandingan di semua kompetisi. Namun, di sisi lain, dia juga dikenal sebagai “pemain berkaki kaca” karena sering mengalami cedera.
BERITA
Manchester United Menghancurkan Chelsea dengan Skor 4-1 dan Segel Tempat di Zona Liga Champions

TIGER NEWS – Manchester United mengalahkan Chelsea dengan skor 4-1 dalam pertandingan tertunda pekan ke-32 Premier League di Old Trafford pada Jumat (26/05) dini hari waktu Indonesia. Kemenangan ini memastikan posisi mereka di zona Liga Champions.
Selain itu, Manchester United berhasil merebut posisi ketiga dari Newcastle United yang sebelumnya bermain imbang tanpa gol melawan Leicester City. Dengan 72 poin dari 37 pertandingan, Manchester United kini berada di peringkat ketiga, sedangkan Newcastle United menempati peringkat keempat dengan 70 poin.
Manchester United memulai pertandingan dengan formasi andalan 4-2-3-1, mengandalkan Antony, Bruno Fernandes, Jadon Sancho, dan Anthony Martial sebagai penyerang. Sementara itu, Chelsea menggunakan taktik 4-3-3 dengan memainkan Noni Madueke, Kai Havertz, dan Mykhaylo Mudryk di lini depan.
Hanya enam menit setelah kick-off, Manchester United sudah berhasil unggul melalui situasi bola mati. Christian Eriksen melakukan tendangan bebas dan bola disambut oleh Casemiro yang tidak terjaga dengan baik. Setelah melalui VAR, Casemiro dinyatakan tidak offside dan gol tersebut membuat Manchester United memimpin 1-0.
Setelah keunggulan itu, penguasaan bola berbalik ke Chelsea. Mereka bermain cukup baik, tetapi kesulitan dalam penyelesaian akhir. Manchester United juga memiliki beberapa peluang melalui serangan balik, tetapi mereka tidak berhasil memanfaatkannya dengan baik.
Pertandingan sempat dihentikan untuk waktu yang lama ketika Antony mengalami cedera pada menit ke-24 setelah mendapatkan tekel dari Trevoh Chalobah. Antony tidak bisa melanjutkan pertandingan dan digantikan oleh Marcus Rashford pada menit ke-29.
Manchester United tampil buruk di babak pertama dengan memberikan banyak ruang kepada pemain Chelsea untuk berkombinasi, namun Chelsea juga tidak efektif dalam penyelesaian akhir.
Babak pertama berakhir dengan skor 2-0 untuk keunggulan Manchester United. Gol kedua mereka datang pada menit ke-45+5 melalui umpan cerdik Casemiro yang mengecoh pertahanan Chelsea. Jadon Sancho menerima umpan tersebut dan memberikan assist untuk gol yang dicetak oleh Anthony Martial.
Di babak kedua, situasi tidak membaik bagi Chelsea. Mereka kembali kebobolan gol pada menit ke-73 melalui tendangan penalti setelah Bruno Fernandes dijatuhkan di kotak penalti oleh Wesley Fofana. Fernandes dengan tenang mengkonversi penalti tersebut, menjadikan skor menjadi 3-0 untuk keunggulan Manchester United.
Kedua tim melakukan beberapa pergantian pemain, dan Manchester United berhasil menambah gol mereka pada menit ke-78. Kali ini, kesalahan dari lini belakang Chelsea memungkinkan Bruno Fernandes mencetak gol setelah menerima umpan dari Wesley Fofana dan memberikannya kepada Marcus Rashford. Striker timnas Inggris itu mencetak gol ke-30 musim ini, sehingga skor menjadi 4-0 untuk keunggulan Manchester United.
Chelsea akhirnya berhasil mencetak gol hiburan menjelang akhir pertandingan. Setelah menerima umpan dari Hakim Ziyech, Joao Felix melakukan solo run dan berhasil mencetak gol dengan penyelesaian yang baik ke gawang Manchester United. Gol tersebut membuat skor berakhir 4-1 untuk kemenangan Manchester United, meskipun clean sheet mereka tercetak oleh gol tersebut.
Susunan pemain:
Manchester United (4-2-3-1): David de Gea; Aaron Wan-Bissaka, Raphael Varane, Victor Lindelof, Luke Shaw (Tyrell Malacia 46′); Casemiro, Christian Eriksen (Fred 69′); Antony (Marcus Rashford 29′), Bruno Fernandes (Scott McTominay 85′), Jadon Sancho; Anthony Martial (Alejandro Garnacho 69′).
Pemain Cadangan: Harry Maguire, Marcus Rashford, Tyrell Malacia, Fred, Diogo Dalot, Wout Weghorst, Jack Butland, Scott McTominay, Alejandro Garnacho.
Pelatih: Erik ten Hag
Chelsea (4-3-3): Kepa Arrizabalaga; Cesar Azpilicueta, Trevoh Chalobah, Wesley Fofana, Lewis Hall; Carney Chukwuemeka (Datro Fofana 81′), Enzo Fernandez, Conor Gallagher (Ruben Loftus-Cheek 81′); Noni Madueke (Hakim Ziyech 81′), Kai Havertz (Joao Felix 64′), Mykhailo Mudryk (Christian Pulisic 64′).
Pemain Cadangan: Thiago Silva, Christian Pulisic, Joao Felix, Ruben Loftus-Cheek, Edouard Mendy, Hakim Ziyech, Kalidou Koulibaly, Datro Fofana, Alfie Gilchrist.
Pelatih: Frank Lampard
BERITA
Auxerre vs PSG: Skor 1-2, Selangkah Lagi Menuju Juara Ligue 1

TIGER NEWS – Auxerre vs PSG, Paris Saint-Germain (PSG) berhasil memperluas keunggulan mereka di puncak klasemen Ligue 1 musim 2022/2023. Pada pekan ke-36 yang digelar di Stade de I’Abbe Deschamps, PSG berhasil meraih kemenangan dengan skor 2-1 melawan tuan rumah Auxerre pada Senin (22 Mei 2023) waktu Indonesia Barat.
Kylian Mbappe menjadi bintang dalam pertandingan ini dengan mencetak dua gol cepat bagi PSG dalam waktu kurang dari sepuluh menit (menit ke-6, 8′). Auxerre baru mampu membalas satu gol pada menit ke-51 melalui Lassine Sinayoko, yang membuat harapan tuan rumah untuk menyamakan kedudukan. Namun, tidak ada gol tambahan yang tercipta hingga akhir pertandingan.
PSG kini mengumpulkan 84 poin setelah meraih kemenangan ini, unggul enam poin dari RC Lens yang menempati peringkat kedua. Sisa musim hanya menyisakan dua pertandingan lagi, dan PSG hanya butuh satu poin pada pertandingan berikutnya untuk memastikan gelar juara Ligue 1.
Sementara itu, Auxerre harus waspada dalam upaya mereka untuk menghindari degradasi. Dengan hanya mengumpulkan 34 poin, mereka hanya unggul satu poin dari Nantes yang berada di zona degradasi.
Babak Pertama
Auxerre kaget dengan dua gol cepat dari PSG. Dalam kurun waktu sepuluh menit pertama, Auxerre sudah tertinggal dua gol.
Pelakunya adalah Kylian Mbappe, bintang PSG. Kesempatan pertama yang didapatnya pada menit ke-6 langsung diubahnya menjadi gol dengan tendangan ke pojok kiri atas gawang Auxerre. Kemudian pada menit ke-8, Mbappe mencetak gol keduanya dengan melepaskan tembakan dari titik yang sama dengan jarak sedikit lebih jauh.
Auxerre tidak tinggal diam. Mereka mencoba bermain terbuka di hadapan pendukungnya sendiri dan berhasil melepaskan setidaknya tujuh tembakan ke gawang PSG.
Dua peluang terbaik didapatkan oleh Gauther Hein (27′) dan Nuno da Costa (43′) dari Auxerre. Tembakan keduanya tepat sasaran, tetapi penampilan gemilang kiper Donnarumma menggagalkan kesempatan mereka untuk memperkecil ketertinggalan.
Babak Kedua
Giliran PSG yang kaget di awal babak kedua. Saat pertandingan memasuki menit ke-51, Lassine Sinayoko mampu memanfaatkan peluang yang tidak begitu matang. Tembakan kerasnya tidak terduga oleh Donnaruma dan berhasil mencetak gol bagi Auxerre.
Lima menit kemudian (menit ke-56), PSG hampir mencetak gol ketiga. Messi memberikan umpan terobosan yang brilian kepada Mbappe yang lolos dari perangkap offside. Namun kali ini, kiper Radu tampil mengesankan dengan menggagalkan tendangan Mbappe dari jarak dekat.
Setelah itu, pertandingan menjadi seimbang. Intensitas serangan dari kedua tim menurun. Umpan-umpan yang tidak akurat di lini tengah dan akhir lapangan membuat banyak serangan menjanjikan berakhir sia-sia.
Hein (menit ke-75) memiliki kesempatan lain untuk mencetak gol dalam pertandingan ini. Sekali lagi, tembakannya dari dalam kotak penalti terlalu mudah bagi Donnarumma untuk ditangani.
Susunan Pemain
Auxerre (3-5-2): Ionut Radu; Rayan Raveloson, Jubal, Souleymane Toure; Akim Zedadka, Lassine Sinayoko (Gaetan Perrin 86′), Birama Toure, Han-Noah Massengo, Gideon Mensah; Nuno Da Costa (M’Baye Niang 86′), Gauthier Hein (Siriki Dembele 86′).
Pelatih: Christophe Pelissier
Paris Saint-Germain (3-4-2-1): Gianluigi Donnarumma; Danilo Pereira, Sergio Ramos, Marquinhos; Juan Bernat, Fabian Ruiz (Renato Sanchez 79’), Marco Verratti, Warren Zaire-Emery; Kylian Mbappe, Lionel Messi; Hugo Ekitike (Vitinha 55’).
Pelatih: Christophe Galtier